Harga DRAM Melonjak Tajam, CyberPowerPC Umumkan Kenaikan Harga PC Prebuilt
Lonjakan harga DRAM yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir mulai memberikan dampak nyata bagi pasar konsumen. Setelah sejumlah produsen seperti Framework terpaksa menghentikan penjualan RAM secara langsung demi menjaga stok, kini giliran CyberPowerPC mengumumkan bahwa mereka akan menaikkan harga seluruh PC rakitan pabrikan (prebuilt) akibat meningkatnya biaya komponen.
Melalui pengumuman resmi di X, CyberPowerPC menyatakan bahwa kenaikan harga akan berlaku mulai 7 Desember 2025 untuk semua SKU. Perusahaan menyebut bahwa harga RAM telah melonjak hingga 500%, sementara harga SSD meningkat 100%. Kenaikan biaya ini disebut telah membebani lini prebuilt mereka sejak 1 Oktober 2025.
Selain persoalan logistik dan pasokan, salah satu penyebab umum di balik melambungnya harga memori adalah permintaan besar untuk komputasi AI. Analisis industri terkini memperkirakan bahwa kebutuhan DRAM server serta LPDDR5X—yang digunakan pada laptop, mini PC, dan handheld gaming—akan terus meningkat. Proyeksi terbaru menunjukkan harga kedua jenis memori tersebut dapat berlipat ganda pada 2026.
Situasi ini juga bersamaan dengan kabar bahwa sejumlah komponen lain, termasuk GPU AMD tertentu, diperkirakan mengalami kenaikan harga hingga 10%. Kombinasi berbagai faktor tersebut mendorong produsen PC seperti CyberPowerPC untuk melakukan penyesuaian harga guna mempertahankan keberlanjutan bisnis di tengah tekanan biaya produksi.
Dengan kondisi pasar memori yang masih sangat fluktuatif, konsumen diperkirakan akan menghadapi harga perangkat komputasi yang lebih tinggi dalam beberapa waktu ke depan.
Sumber: CyberPowerPC
