News

Microsoft Azure Mengalami Gangguan Besar, Jatuhkan Xbox dan Microsoft 365 Secara Global

Microsoft Azure mengalami gangguan besar yang memengaruhi berbagai layanan utama Microsoft, termasuk Xbox, Minecraft, dan Microsoft 365, pada 29 Oktober 2025 pukul 16:00 UTC. Insiden ini juga berdampak pada sejumlah layanan pihak ketiga yang bergantung pada infrastruktur Azure Networking, menyebabkan gangguan akses luas di seluruh dunia.


🌐 Layanan Microsoft yang Terkena Dampak

Beberapa layanan utama yang terdampak antara lain:

  • Xbox Platform dan Minecraft
  • Microsoft 365 suite, mencakup:
    Teams, Word, Excel, PowerPoint, Outlook, OneNote, Defender, OneDrive, Designer, Clipchamp, dan SharePoint

Selama gangguan berlangsung, sebagian layanan tidak dapat diakses sama sekali, sementara lainnya mengalami keterlambatan sinkronisasi dan error autentikasi.

🟢 Status Terbaru:
Microsoft telah memulihkan sebagian besar layanan Microsoft 365, namun beberapa layanan pihak ketiga yang menggunakan Azure Front Door (AFD) masih mengalami downtime hingga saat ini.


⚙️ Penyebab dan Tindakan Microsoft

Dalam pernyataan resmi, Microsoft menjelaskan bahwa sumber masalah berasal dari konfigurasi salah pada sistem Azure Front Door (AFD) — layanan yang menangani load balancing dan routing trafik global untuk Azure dan produk Microsoft lainnya.

“Kami mencurigai adanya perubahan konfigurasi yang tidak disengaja sebagai penyebab utama. Saat ini kami memblokir seluruh perubahan baru pada AFD, termasuk perubahan dari pelanggan, dan melakukan rollback ke konfigurasi terakhir yang stabil untuk mencegah reaktivasi masalah,” tulis Microsoft pada pukul 17:40 UTC, 29 Oktober 2025.

Hingga kini, Microsoft belum memberikan estimasi waktu pemulihan penuh (ETA), namun menjanjikan pembaruan setiap 30 menit.


📉 Dampak Global dan Layanan Lain yang Ikut Terdampak

Menurut laporan dari Downdetector, gangguan Azure juga berdampak pada sejumlah perusahaan besar lain yang menggunakan infrastruktur cloud Microsoft, termasuk:

  • Capital One Bank
  • Alaska Airlines
  • Starbucks
  • Beberapa platform SaaS dan e-commerce global

Gangguan ini datang hanya seminggu setelah outage besar Amazon Web Services (AWS) yang disebabkan oleh kegagalan DNS, memperlihatkan kembali kerentanan infrastruktur cloud global terhadap kesalahan konfigurasi atau gangguan jaringan besar.


🧭 Pelajaran dari Insiden Ini

Peristiwa Azure dan AWS baru-baru ini menyoroti pentingnya bagi perusahaan untuk:

  • Menyiapkan rencana kontinjensi multi-cloud atau hybrid infrastructure
  • Menjaga backup sistem internal agar tetap dapat beroperasi saat penyedia cloud utama mengalami gangguan
  • Melakukan audit konfigurasi jaringan dan keamanan secara berkala untuk menghindari kesalahan yang dapat berdampak masif

Sumber: Microsoft, Downdetector

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button