Klarna dan Google Cloud Jalin Kemitraan Strategis AI untuk Hadirkan Pengalaman Belanja yang Lebih Kreatif dan Personal di Seluruh Dunia

Program percontohan AI hasilkan peningkatan pesanan sebesar 50% dan waktu penggunaan aplikasi naik 15% melalui kampanye produk dan lookbook dinamis
NEW YORK & SUNNYVALE, California — 9 Oktober 2025 — Klarna, bank digital global sekaligus penyedia layanan pembayaran fleksibel, bersama Google Cloud hari ini mengumumkan kemitraan strategis berbasis AI untuk mempercepat inovasi, kreativitas, dan pengembangan produk yang berfokus pada pelanggan bagi lebih dari 114 juta pengguna Klarna di seluruh dunia.
Melalui kolaborasi ini, Klarna akan memanfaatkan AI stack lengkap milik Google Cloud — mencakup infrastruktur, platform, dan model AI — untuk mempercepat pengembangan kampanye kreatif dan produk digital yang menghadirkan pengalaman belanja lebih cerdas, menarik, dan personal.
“Di Klarna, kami tidak hanya menggunakan AI untuk efisiensi operasional, tetapi untuk menata ulang makna kreativitas itu sendiri,” ujar David Sandström, Chief Marketing Officer Klarna. “Dengan menggabungkan model AI unggulan Google Cloud dan wawasan konsumen kami, kami mampu menciptakan pengalaman yang terasa lebih cerdas dan relevan. Uji coba awal membuktikan potensinya — konsep kreatif berbasis AI seperti dynamic digital lookbooks dan kampanye produk yang dipersonalisasi meningkatkan waktu penggunaan aplikasi hingga 15% dan pesanan sebesar 50%. Ini menunjukkan bahwa ketika kreativitas bertemu AI, cara orang berbelanja bisa berubah total.”
Fokus Kemitraan: Kecepatan Kreatif dan Personalisasi
Tahap awal kolaborasi akan difokuskan pada dua area utama yang dirancang untuk memperkaya perjalanan belanja pengguna di aplikasi Klarna:
- Kecepatan Kreatif (Creative Velocity):
Klarna menggunakan model generative media terbaru dari Google, termasuk Veo 2 dan Gemini 2.5 Flash Image (Nano Banana), untuk menciptakan lookbook digital interaktif di dalam aplikasi. Teknologi ini juga membantu menghasilkan kampanye pemasaran hiper-personal yang disesuaikan dengan preferensi pengguna secara real-time. - Personalisasi dan Visualisasi (Personalisation & Beautification):
Klarna akan meningkatkan perpustakaan lebih dari 200 juta gambar produk miliknya dengan model AI mutakhir untuk meregenerasi dan menyempurnakan visual, sehingga setiap pengguna mendapatkan pengalaman belanja yang lebih menarik dan sesuai selera mereka.
AI untuk Inovasi dan Keamanan
Kemitraan ini juga diperluas ke bidang keamanan, di mana Klarna akan menggunakan perangkat keras dan keahlian AI Google Cloud untuk melatih serta menerapkan graph neural networks dalam mendeteksi penipuan dan pencucian uang. Model pembelajaran mesin tingkat lanjut ini mampu menganalisis hubungan kompleks antar entitas — seperti pengguna, transaksi, dan perangkat — untuk mengidentifikasi pola mencurigakan dengan akurasi tinggi.
Menurut Marianne Janik, Vice President EMEA North Google Cloud, kemitraan ini melampaui sekadar penerapan teknologi. “Untuk memimpin di era AI, bisnis membutuhkan kemampuan strategis, bukan hanya alat. Melalui platform AI terintegrasi kami, Klarna mampu mencapai kecepatan kreatif luar biasa dan mendefinisikan ulang pengalaman pelanggan,” ujarnya.
Dengan kolaborasi ini, Klarna memperkuat posisinya sebagai pelopor perbankan digital dan pembayaran fleksibel berbasis AI, menghadirkan pengalaman belanja yang lebih imersif, aman, dan personal bagi jutaan pengguna di seluruh dunia.
Sumber: Google Cloud