Microsoft Perbaiki Masalah pada Media Creation Tool di Windows 10 dan 11

Microsoft telah mengonfirmasi bahwa alat Media Creation Tool (MCT) kini kembali berfungsi normal pada perangkat Windows 10 22H2 dan Windows 11 25H2, setelah sebelumnya mengalami gangguan sejak rilis Windows 11 2025 Update.
Apa Itu Media Creation Tool (MCT)?
Media Creation Tool adalah alat resmi gratis dari Microsoft yang memungkinkan pengguna untuk:
- Mengunduh versi terbaru Windows
- Membuat media instalasi bootable (USB/DVD)
- Melakukan instalasi bersih atau pemulihan sistem
- Meng-upgrade perangkat lama ke versi Windows terbaru
Namun, sejak awal Oktober 2025, pengguna melaporkan bahwa MCT tidak dapat berjalan di perangkat Windows 10 terkini dan Windows 11 versi Arm64, terutama setelah memasang pembaruan besar 2025.
Gejala Gangguan yang Ditemukan
Masalah ini muncul dalam dua bentuk:
- Di Windows 10, MCT tertutup tiba-tiba tanpa pesan error.
- Di Windows 11 25H2, muncul pesan:
“We’re not sure what happened, but we’re unable to run this tool on your PC.”
Akibatnya, pengguna tidak dapat membuat media instalasi Windows 11 baru menggunakan MCT.
Sebagai solusi sementara, Microsoft sebelumnya menyarankan untuk:
- Mengunduh file ISO Windows 11 langsung dari situs resmi, dan
- Menggunakan perangkat berbasis AMD64 untuk membuat media instalasi bootable.
Diperbaiki Melalui Pembaruan KB5067036
Masalah ini kini telah diperbaiki melalui pembaruan KB5067036 (October 2025 Preview Update) yang dirilis pada 28 Oktober 2025.
“Masalah ini telah diselesaikan di KB5067036. Media Creation Tool diperbarui pada 28 Oktober 2025 dan kini tersedia untuk diunduh,” tulis Microsoft di Windows Release Health Dashboard.
Selain memperbaiki MCT, pembaruan KB5067036 juga menghadirkan:
- Pembaruan Start Menu dengan tampilan dan fungsionalitas baru
- Fitur Administrator Protection, untuk meningkatkan keamanan sistem
- Perbaikan error 0x800F081F yang menyebabkan kegagalan pembaruan Windows 11 24H2
Catatan Tambahan
Microsoft juga mengingatkan bahwa pembaruan sejak 29 Agustus 2025 telah memperkenalkan proteksi baru terkait Security Identifier (SID). Mekanisme keamanan tambahan ini berpotensi menyebabkan gangguan autentikasi pada sistem yang berbagi SID secara bersamaan di lingkungan jaringan tertentu.
Sumber: Microsoft








