Acer Luncurkan Veriton GN100: AI Mini Workstation Berbasis NVIDIA GB10 Superchip
Acer resmi memperkenalkan Veriton GN100, sebuah AI Mini Workstation ringkas namun bertenaga yang dirancang untuk menjalankan model AI skala besar secara lokal. Solusi ini ditujukan bagi pengguna yang ingin mengurangi ketergantungan pada layanan cloud sekaligus memangkas biaya operasional AI secara signifikan.
Performa Setara Server dalam Ukuran Mini
Veriton GN100 dibangun di atas NVIDIA GB10 Grace Blackwell Superchip, sebuah chipset generasi baru yang mampu mencapai hingga 1 PFLOPS performa AI (FP4). Perangkat ini menggabungkan:
- 20 core CPU berbasis Arm
- CUDA core generasi terbaru
- Tensor Core generasi kelima
- Memori terpadu 128 GB
- Penyimpanan internal 4 TB NVMe M.2 SSD
Dengan konfigurasi tersebut, Veriton GN100 menawarkan kinerja setara server dalam form factor mini-PC, menjadikannya ideal untuk pengembangan model AI lokal dengan efisiensi tinggi.


Solusi Lengkap untuk Pengembang AI
Perangkat ini dibekali dengan NVIDIA AI software stack, memungkinkan pengembang, peneliti, data scientist, dan pelajar untuk:
- Membangun dan menyempurnakan large language model (LLM)
- Menggunakan tools populer seperti PyTorch, Jupyter, dan Ollama
- Melakukan prototipe, uji coba, dan deployment secara lokal
- Melakukan scale-out ke infrastruktur cloud atau data center bila diperlukan
Dukungan terhadap ekosistem NVIDIA membuat Veriton GN100 sangat fleksibel untuk berbagai kebutuhan AI tingkat lanjut.
Bisa Dikoneksikan untuk Skala Lebih Besar
Dengan modul NVIDIA ConnectX‑7 NIC, dua unit Veriton GN100 dapat dihubungkan untuk menangani model AI berskala ekstrem, hingga 405 miliar parameter. Ini membuka peluang baru bagi institusi riset dan perusahaan yang membutuhkan kemampuan inferensi dan pelatihan AI lokal yang sangat besar.
Konektivitas Lengkap & Fitur Keamanan
Meskipun ukurannya ringkas, Veriton GN100 tetap menawarkan konektivitas komprehensif, termasuk:
- Wi-Fi 7
- 4x USB 3.2 Type-C
- HDMI
- Port Ethernet
- Kensington Lock untuk keamanan fisik
Perangkat ini dapat dengan mudah diintegrasikan ke dalam infrastruktur TI yang ada, baik untuk keperluan pengembangan maupun operasional AI tingkat lanjut.
Sumber: Acer








