Google Siapkan “AI Mode” di Search yang Dapat Mengenal Pengguna Secara Pribadi

Google tengah mengembangkan fitur baru bernama AI Mode untuk mesin pencarinya, yang dirancang agar lebih personal, kontekstual, dan terintegrasi dengan data pribadi pengguna dari layanan seperti Gmail, Google Drive, Calendar, dan Maps.
🧠 AI Mode: Era Pencarian Super-Personal
Dalam podcast bersama Silicon Valley Girl, Robby Stein dari Google mengungkap bahwa perusahaan berencana memungkinkan pengguna untuk opt-in ke pengalaman pencarian yang “lebih mengenal Anda secara pribadi.”
“Kami ingin orang dapat membantu Google — dan layanan kami — untuk mengetahui lebih banyak tentang mereka, agar hasil pencarian bisa lebih membantu,” ujar Stein.
Artinya, AI Mode akan dapat menarik data dari email, dokumen, atau aplikasi Google lainnya untuk memberikan hasil pencarian dan rekomendasi yang sepenuhnya disesuaikan dengan konteks pribadi pengguna.
✈️ Contoh Penggunaan AI Mode
Jika diaktifkan, AI Mode bisa:
- Merangkum jadwal penerbangan dari Gmail,
- Membuat itinerary otomatis berdasarkan kalender dan file perjalanan di Drive,
- Memberi rekomendasi restoran lokal dengan preferensi dari Maps dan ulasan pribadi,
- Menggabungkan data lintas layanan untuk menghasilkan jawaban lebih relevan dan kontekstual.
Dalam demo internal Google, fitur ini bahkan dapat menggunakan data pribadi untuk menyusun rencana harian, belanja, atau rekomendasi lokasi secara otomatis.
🔍 Sudah Dalam Tahap Pengujian
Menurut Stein, sebagian kemampuan ini sudah mulai diuji dalam Labs, di mana pengguna dapat ikut serta dalam eksperimen untuk personalisasi hasil belanja dan rekomendasi restoran lokal.
Namun, ketika ditanya kapan AI Mode akan memiliki akses penuh ke Gmail atau Drive, Stein belum memberikan tanggal pasti.
“Masih TBD (to be determined),” ujarnya, menandakan fitur ini masih dalam tahap awal pengembangan.
🔐 Privasi Masih Jadi Pertanyaan
Meski Google menegaskan bahwa fitur ini bersifat opsional (opt-in), belum ada kejelasan apakah data pribadi pengguna akan digunakan untuk melatih model AI-nya.
Google juga belum merinci:
- Bagaimana data akan disimpan dan diamankan,
- Seberapa dalam integrasi antar-layanan akan berjalan, dan
- Apakah pengguna bisa memilih layanan mana yang boleh diakses AI Mode.
🌐 Kesimpulan
AI Mode menandai arah baru evolusi pencarian Google — dari sekadar menjawab pertanyaan menjadi asisten personal yang memahami kehidupan digital pengguna.
Namun, meski menjanjikan kemudahan dan efisiensi, integrasi mendalam ini munculkan kekhawatiran serius soal privasi dan penggunaan data pribadi.
Sumber: Google, Silicon Valley Girl (YouTube), Gagan Ghotra (X)








