Tiongkok Bangun 36 Pusat Data AI dengan 115.000 GPU NVIDIA, Meski Dilarang AS

Perusahaan AI Tiongkok berencana membangun 36 pusat data di wilayah barat negara tersebut, termasuk satu kompleks besar di Xinjiang, dengan target menginstal lebih dari 115.000 GPU AI kelas atas dari NVIDIA—meskipun ada larangan ekspor dari AS.
Ringkasan
Menurut laporan Bloomberg yang dikutip oleh TweakTown, perusahaan-perusahaan AI Tiongkok telah mendapatkan persetujuan investasi dan dokumen tender untuk membangun pusat data skala besar di gurun barat Tiongkok. Proyek ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan komputasi AI negara tersebut, terutama dalam melatih model bahasa besar (LLM) seperti yang dikembangkan oleh startup DeepSeek.

🔍 Detail Proyek
- Jumlah GPU NVIDIA: Lebih dari 115.000 unit
- Jumlah Pusat Data: 36 fasilitas di wilayah barat Tiongkok
- Lokasi Utama: Xinjiang, dengan satu kompleks besar yang direncanakan
- Tujuan: Melatih model bahasa besar (LLM) dan memperkuat infrastruktur AI nasional
Meskipun ada larangan ekspor dari AS terhadap chip AI canggih seperti NVIDIA A100 dan H100, perusahaan-perusahaan Tiongkok tampaknya mencari cara alternatif untuk memperoleh GPU ini. Beberapa metode yang diduga digunakan termasuk menyewa GPU melalui layanan cloud di luar negeri, membeli melalui pasar gelap, atau memanfaatkan celah hukum dalam peraturan ekspor.
⚠️ Tanggapan dari NVIDIA dan Pemerintah AS
NVIDIA menyatakan bahwa mereka tidak mendukung atau memberikan layanan untuk produk yang dibatasi dan menekankan bahwa membangun pusat data adalah proses kompleks yang sulit dilakukan melalui jalur ilegal. Sementara itu, pejabat AS menyatakan keprihatinan atas proyek ini, mengingat potensi penggunaan teknologi AI untuk keperluan militer oleh Tiongkok.
🧠 Konteks Strategis
Proyek ini merupakan bagian dari upaya Tiongkok untuk mencapai kemandirian teknologi di bidang AI. Selain mengandalkan GPU dari NVIDIA, perusahaan-perusahaan Tiongkok seperti Huawei dan MetaX juga mengembangkan chip AI domestik untuk mengurangi ketergantungan pada teknologi asing.