AMD dilaporkan bersiap melakukan kenaikan harga pada lini GPU mereka, menyusul meningkatnya biaya memori yang terus menekan produsen perangkat keras. Informasi dari forum Board Channels di Tiongkok menyebutkan bahwa AMD telah memberi tahu para mitranya bahwa kenaikan harga memori sudah cukup signifikan sehingga gelombang GPU berikutnya akan dipasarkan dengan harga lebih tinggi.
Kenaikan pertama yang terjadi pada Oktober lalu relatif kecil dan tidak terlihat pada harga ritel. Namun, laporan terbaru menyebutkan bahwa kenaikan kali ini lebih besar dan akan berdampak pada seluruh model, mulai dari kartu grafis Radeon untuk gaming, GPU workstation, hingga produk AI. Tanggal penerapannya belum dipastikan, dan AMD sendiri belum memberikan komentar resmi.
Krisis Pasokan Memori Dorong Kenaikan Harga
Pasar memori global menegang seiring meningkatnya permintaan untuk hardware AI, yang menyerap sebagian besar kapasitas produksi. Harga DDR5 dilaporkan melonjak hingga 60% sejak September, sementara harga DRAM secara keseluruhan naik sekitar 170% YoY. Untuk GDDR6, memori utama pada kartu grafis, kenaikan mencapai sekitar 30% akibat produsen mengalihkan kapasitas produksi ke DDR5 server, HBM, dan komponen AI.
Dampak bagi Pasar GPU dan Konsumen
Bagi para gamer, waktu kenaikan ini bukan yang terbaik. Harga Radeon RX 9070 XT baru saja mulai stabil; salah satu kartu ASRock Challenger di AS bahkan sempat turun ke MSRP resmi $599. Di pasar Eropa, harga juga baru kembali mendekati level peluncuran setelah beberapa bulan mengalami kenaikan signifikan.
Rumor serupa juga beredar untuk NVIDIA, yang disebut-sebut berencana melakukan penyesuaian harga pada awal 2026. Kedua perusahaan tidak dianggap sebagai penyebab utama kenaikan tersebut, melainkan sama-sama terdampak oleh ketatnya pasokan memori.
Seperti laporan pasar pada umumnya, perubahan harga biasanya memerlukan waktu beberapa minggu untuk terlihat di tingkat ritel. Namun, tren saat ini menunjukkan bahwa konsumen harus bersiap menghadapi potensi kenaikan harga GPU di berbagai segmen.
Sumber: Videocardz
