Sudah enam bulan pacaran, Raskal dan Ole dibingungkan oleh pertanyaan paling penting sedunia: “Harus ML gak ya?” Teman-teman Raskal yang bejat bilang, “Rugi kalau nggak dapet!” Kakak Ole juga bilang, cowok kalau gak dikasih maunya pasti langsung menghilang. Dua remaja putih-abu-abu yang bingung itu akhirnya nekat ber-“goyang” di mobil culun.
Menurut saya film ini merupakan film sex education yg cukup baik untuk saat ini….. di post-post sebelumnya, waktu itu pernah kita liat juga film dengan maksud edukasi… mudah-mudahan, dengan bermunculnya film seperti ini dapat menanamkan pengetahuan dimana MBA itu jangan sampai terjadi. tadi saya nonton di 21 Cibubur Junction, kualitas gambar daru film ini saya bisa bilang agak kurang…. ada beberapa bagian yg cukup kentara sekali di edit dan penjiwaan karakter sangat kurang….
Sialnya, “Sekali tembak langsung gol!” Gawang Ole pun jebol. Mau aborsi? Ngeri. Akhirnya, dijalani saja layaknya suami-istri betulan. Perut Ole makin besar, bikin keluarga jadi gempar, dan cita-cita buyar. Dibantu oleh Sarah Sechan sebagai bidan jadi-jadian yang konyol, M.B.A. adalah sebuah film tentang cinta monyet yang kebablasan jadi cinta babon